LATAR
BELAKANG
Di
era globalisasi yang semakin lama mengikuti peradaban zaman, maka hubungan internasional semakin diperluas. Tidak hanya
dalam hubungan internasional, kemajuan teknologi juga sangat berperan di era
globalisasi ini. Dalam hubungan internasional diikuti oleh berbagai macam
Negara diseluaruh penjuru dunia. Dalam hubungan internasional banyak pula kerja
sama yang dilakukan, diantaranya yaitu usaha politik, usaha keamanan dan
ketertiban Negara, usaha komoditi ekspor dan import, bisnis, hubungan
diplomatik dll. Dalam hubungan
internasional digunakan pula komunikasi untuk menunjang suksesnya kerja sama
tersebut. Agar negoisasi bisnis dengan negara lain berjalan dengan lancar perlu
adanya sebuah bahasa komunikasi yang dimengerti oleh kedua belah pihak.
Komunikasi dapat berupa lisan maupun tulisan, Bahasa inggris dipilih menjadi
bahasa “bisnis” atau bahasa untuk mereka berkomunikasi agar tidak terjadi
kesalahpahaman saat menjalin kerja sama.
Bahasa inggris di dalam era globalisasi ini
digunakan sebagai bahasa bisnis, bahasa pergaulan internasional, pengerektutan
karyawan di perusahan berskala internasional. Oleh karena itu seiring
berkembangnya zaman kita harus dituntut untuk lebih mengenal bahasa asing atau
bahasa inggris bahkan bisa dikatakan bahwa penguasaan bahasa inggris sangat
berpengaruh dalam persyaratan yang diajukan perusahaan untuk merekrut para
karyawannya. Jadi jangan heran jika banyak perusahaan mewajibkan pekerjanya
memiliki kemampuan berbahasa inggris.
bahkan teknologi yang begitu pesat
memberikan sudut pandang baru dalam melihat kesempatan bisnis, kini urusan
bisnis lintas negeri dan lintas benua sudah begitu mudah diaplikasikan. Sebagai
mana kita ketahui bersama, jarak yang kerap jadi jurang pemisah kini telah
terjembatani oleh kehadiran akses internet yang kian handal.
Namun
dengan terbukanya kesempatan bisnis lintas negeri yang kian lebar, ketersediaan
sumber daya manusia pun harus makin ditingkatkan. Hal ini jelas mutlak
hukumnya, sebab sudah pasti negara-negara berkembang menginginkan resource yang
menjanjikan dalam mengoptimalkan bisnis mereka di negara lain. Disinilah peran
bahasa Inggris dibutuhkan, disamping dengan keterampilan profesi yang memadai
tentunya.
Saat
ini banyak perusahaan berskala menengah hingga besar mulai menginvestasikan
keterampilan bahasa Inggris kepada karyawannya. Hal ini bukannya tanpa alasan,
meski mungkin saat ini mereka belum memiliki hubungan kerja internasional,
namun tak menutup kemungkinan klien berkapasitas internasional akan segera
bergabung dalam waktu dekat.
Hal ini tentunya bisa
menjadi pertimbangan perusahaan untuk memberikan pelatihan tata bahasa Inggris
yang sesuai dengan standar. Apalagi kini banyak sekali lembaga kursus bahasa
Inggris yang menawarkan pelatihan bahasa Inggris khusus perusahaan.
Di
Negara Indonesia masih banyak yang memiliki persepsi bahwa bahasa inggris itu
sulit, oleh karena itu generasi muda masih banyak yang enggan belajar bahasa
inggris. Beberapa hal yang harus diperhatikan seseorang untuk memudahkan
mempelajari bahasa inggris, diantaranya :
1.
Mengenali bahasa inggris
2.
Mulai menyukai bahasa inggris
3. Mendengarkan,
membaca dan menonton film yang mengunakan bahasa inggris, karena apabila seseorang terbiasa mendengarkan kata
kata yan mengunakan bahasa inggris maka otak kita akan otomatis merekam bahasa
inggris yang pernah kita dengarkan tersebut.
4.
Berani mengekspresikan diri mengunakan bahasa Inggris
Beberapa
kerugian yang di dapat apabila seseorang kurang menguasai bahasa inggris di
dunia kerja, diantaranya :
1.
Negosiasi dengan klien asing gagal karena kurangnya komunikasi yang baik
2.
Pekerjaan yang tertunda karena komunikasi terbata-bata
3.
Kontrak kerja dengan klien yang menggunakan bahasa inggris sebagai bahasa
pengantar tidak sepenuhya dipahami.
4. Lamaran
kerja disebuah perusahaan asing di tolak karena kemampuan berbahasa inggris yang minim.
Di
samping itu, ada beberapa keuntungan orang memiliki kemampuan berbahasa
inggris, diantaranya :
1.
Bahasa inggris digunakan sebagai sumber akses pengetahuan.
Banyak media cetak maupun media elektronik yang
menggunakan bahasa inggris sebagai bahasa pengantar. Salah satu contoh bahasa
inggris digunakan sebagai bahasa pengantar yaitu di dalam media elektronik
seperti computer, laptop, notebook, Ipad maupun link di Intenet.
2.
Komunikasi luas
Komunikasi tidak hanya dalam tatap muka tetapi
dengan mengunakan media seperti chatting melalui internet juga dikatakan
sebagai komunikas. Dan mengapa orang yang mempunyai kemampuan berbahasa inggris
memilii komunikasi luas ? Karena hamper saeluruh orang di dunia ini telah
sepakat menggunakan bahasa inggris sebagai bahasa internasional atau yang
sering disebut bahasa pergaulan internasional, jadi seseorang yang memiliki
kemampuan berkomukasi menggunakan bahasa iggris memiliki kesempatan
berkomunikasi dan menjalin kerjasama dengan Negara lain.
3. Menguasai
Internet
Anda mungkin berpikir bahwa
banyak situs yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Tetapi kenyataannya,
80% informasi elektronik hanya tersedia dalam bahasa Inggris. Sedangkan 20%
bagian yang lainnya itu tidak semuanya didominasi oleh bahasa Indonesia, tetapi
juga bahasa asing non-Inggris lain, seperti bahasa Cina, bahasa Jepang, bahasa
Perancis dan sebagainya. Jadi bayangkan hanya berapa persen dari seluruh
informasi di internet yang tersaji dalam bahasa Indonesia. Anda tidak membutuhkan
alat/kamus translator bahasa Inggris.